Rembug Gayeng Bareng Presiden RI Joko Widodo

Siapa sih yang pernah mengira bisa bertemu dan berpapasan langsung dengan orang nomor satu di Indonesia? Membayangkan aja gue nggak pernah, eh, tapi dua tahun yang lalu waktu masih magang di salah satu stasiun televisi swasta nasional pernah berharap bisa ketemu Pak Ahok bahkan Pak Jokowi jika ada kesempatan wawancara dengan beliau-beliau itu. Namun buyar, nggak pernah dapet kesempatan wawancara, karena divisi magang kala itu lebih concern ke berita kriminal daripada politik, jadi yasudah, harapan untuk bisa ketemu Pak Ahok maupun Pak Jokowi sementara harus dikubur terlebih dahulu. Siapa yang menyangka bisa ketemu Presiden Indonesia? Orang gue ketemu Denny Sumargo sama Tulus aja histeris bin alaynya naudzubillah bin zalik, gimana kalo ketemu Presiden? Salto kali ah, gue. 

Tapi Tuhan berkehendak lain, melalui Mas Asmari yang memberi info ada acara bloger kopdar bareng Presiden tanggal 14 November 2016 di grup Forum Bloger Semarang. Awalnya gue nggak terlalu ngeh dengan kata-kata kopdar bareng Presidennya, yang gue tahu kalo Mas Asmari memberi info ada acara buat bloger-bloger Semarang, jadi tanpa pikir panjang gue langsung daftar aja tanpa mikirin bisa apa enggaknya gue hadir ke acara itu. Waktu itu gue cuma pengin ikut acara bloger karena lagi penat sama kerjaan di kantor dan itung-itung buat nambah postingan di blog yang mulai berdebu. Setelah gue baca-baca lagi obrolan di grup Whatsapp, gue baru menyadari kalo acara itu bakal ketemu sama Pak Presiden! He? Presiden? *mendadak pingsan* *di bahunya Denny Sumargo*

Akhirnya tibalah hari Senin, 14 November 2016, kami anak-anak yang tergabung di Forum Bloger Semarang harus sudah berkumpul di Hotel Gumaya pukul 17:30, Puji Tuhan gue bisa menghadiri acara ini setelah jam kerja di kantor selesai. Dengan pakaian rapi hitam putih ala protokoler, gue dan teman-teman FBS siap menghadiri acara tersebut. Dan akhirnya gue baru sadar sore itu gue menghadiri acara apaan setelah ngobrol langsung dengan teman-teman FBS. Yang diundang ke acara ini ternyata bukan hanya bloger aja, melainkan semua komunitas penggiat sosial media seperti, komunitas kuliner, fotografer, dan stand up comedy yang ada di kota Semarang pun juga diundang, bahkan ada dari kota lain yaitu, Solo dan Jogjakarta. Acara ini memang sengaja diadakan oleh Bapak Presiden, karena kebetulan beliau memang ada agenda acara di Jawa Tengah, sekalian saja beliau membuat acara yang ternyata bertajuk Save NKRI Netizen Indonesia dan mengundang semua para penggiat sosial media untuk ngobrol dan rembug bersama. Seketika gue merasa spesial karena bisa dapet undangan acara yang keren ini. Gue bloger remah-remah kerupuk udang yang beruntung. :’)

Bloger remahan kerupuk udang lagi foto ala-ala OOTD.

Sesampainya di dalam Hotel Gumaya, kami langsung disuruh regristrasi dan dibagi snack dan kaos untuk mengikuti acara ini. Kaosnya bagus lho, adem dipake, gratis pula, makin cinta deh sama Bapak Presiden. Setelah ganti baju, kami semua yang mengikuti acara Save NKRI Netizen Indonesia dihimbau untuk menunggu jatah acara di dalam restorannya, karena pukul 18:00 itu jatah acara Pak Jokowi rembug dengan para ulama se-Jawa Tengah. Sambil menunggu jatah acara untuk para komunitas, gue dan teman-teman FBS pun menghabiskan waktu dengan ngobrol dan foto-foto bersama. 

Ngerumpi ya, cyin~~

FBS minus Mas Asmari yang nge-fotoin

Pukul 20:00, akhirnya acara Pak Jokowi rembug bareng para ulama Se-Jawa Tengah selesai, giliran kami para komunitas untuk berbincang bersama Pak Jokowi. Anjay, jujur aja gue rada deg-degan juga sih mau ketemu orang nomor satu di Indonesia, nggak nyangka aja malem itu bakal bisa ketemu, mimpi apa gue semalem ya kok tiba-tiba bisa aja ikutan acara yang bisa ketemu langsung sama Pak Jokowi. Namun, sebelum kami semua ketemu dengan Pak Presiden, kami dipersilakan untuk makan malam dulu di dalam hall. Mungkin keliatan muka-muka lapar kita yang udah nunggu jatah acara kurang lebih selama 2 jam. Langsung deh kami dengan anteng dan syahdu ngantri untuk makan malam. Sayangnya, waktu makan malam yang diberikan cukup singkat, jadi hasrat ingin mencicipi semua makanan yang tersedia di dalam hall harus pupus, satu hal lagi yang disayangkan adalah kami para peserta tidak diperkenankan untuk membawa kamera, hp, atau alat perekam apapun ke dalam hall, agak sedih juga sih nggak bisa songong pamer di IG story, deuh. Baiklah kita lanjut, setelah makan, kami semua diajak berpindah tempat untuk mulai rembug bersama Pak Jokowi dan beberapa mentrinya yang nggak gue kenal. Detik-detik bertemu Pak Jokowi itu cukup bikin gue grogi dan deg-degan makin menjadi-jadi, dan nggak butuh waktu lama, Pak Jokowi pun hadir di tengah-tengah kami semua. Oemjih, Presiden RI ada di depan gue persis! Gue melihat beliau dengan mata kepala gue sendiri, langusung, di depan mata gue. Kyaaaaaa~~~~~

Pak Jokowi bersama komunitas-komunitas penggiat sosial media kota Semarang! Ahe~

Setelah semua kondisi cukup mereda akibat Jokowi-effect, acara rembug #SaveNKRI Netizen Indonesia pun dimulai. Pak Jokowi, ditemani beberapa mentrinya duduk lesehan bersama-sama kami, lalu beliau pun mulai mengutarakan maksud dan tujuannya mengadakan acara yang berlangsung pada malam itu. Ya, acara malam itu diadakan karena kesedihan Pak Jokowi dengan keadaan persatuan dan kesatuan NKRI yang sedang goyah karena banyaknya isu politik yang bercampur dengan agama yang sedang ramai di sosial media dan cukup meresahkan dan bisa memecah belah kesatuan NKRI jika dibiarkan terus menerus. Pak Jokowi sedih dengan linimasa yang sedang ramai di sosial media Indonesia yang lebih banyak berita provokatif, saling menghujat, menghina, saling mencari kesalahan. Pak Jokowi sedih, dengan keberagaman yang ada di Indonesia ini, mengapa rakyat-rakyatnya bukannya bersatu tapi malah banyak berantemnya karena masalah perbedaan. Pak Jokowi sedih, rakyat Indonesia itu banyak dan kreatif, tapi mengapa menggunakan sosial media bukan untuk hal-hal yang bermanfaat melainkan hal-hal yang negatif. Intinya, Pak Jokowi gerah dengan berita-berita yang beredar akhir-akhir ini, oleh sebab itu ia sengaja mengadakan acara #SaveNKRI Netizen Indonesia ini untuk menghimbau para penggiat sosial media untuk bisa bijak menggunakan akun-akun sosial media yang dimiliki. Lebih baik menggunakan sosial media untuk kegiatan yang lebih berguna dan bermanfaat dibandingkan menebarkan fitnah dan kebencian, kan lebih indah bila kita bisa menggunakan sosial media dengan baik dan bijak. 

Kalau kita rakyatnya sendiri tidak bisa rukun, damai, dan bersatu, tentu saja membuat negara lain senang melihat kerusakan perlahan yang ada di Negara Indonesia tercinta ini, dan Pak Jokowi tidak mau itu terjadi. Beliau sangat mengupayakan persatuan dan kesatuan NKRI ini terjaga dengan baik dan tidak terpecah belah dengan isu-isu yang beredar sekarang ini. Pak Jokowi terus menghimbau dan mengingatkan kami untuk selalu menggunakan sosial media dengan baik dan selalu bersikap netral dengan isu-isu yang beredar. Lebih baik diam daripada sok tahu abis itu salah. Setelah Pak Jokowi berbicara, giliran beberapa wakil dari komunitas yang mengutarakan pendapat, saran, dan kritik yang juga diterima baik oleh Pak Jokowi. Gue merasa malam itu, malam yang sangat banyak manfaat dan faedah yang bisa gue dapet. Puji Tuhan selama ini gue menggunakan sosial media dengan bijak. Pusing juga kalo ngikutin segala permasalahan yang sedang beredar belakangan ini, lagipula, gue juga nggak mau sok tahu apalagi sok pinter sih, jadi mending diem aja dan tetep berkarya positif ya, kan. Heheu. 

Nggak kerasa udah satu jam lebih dikit kami semua berbincang bersama Pak Jokowi, setidaknya malam itu kami yang tergabung di beberapa komunitas penggiat sosial media mendapatkan wejangan yang sangat bermanfaat dari Pak Jokowi, merasa mendapat tugas untuk terus menebarkan segala hal positif di sosial media kami masing-masing, merasa mendapatkan tugas untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang sedang beredar. Dan memang sebagai warga negara yang baik dan ingin negaranya semakin berkembang baik, memang harusnya seperti itu, selalu mengupayakan yang terbaik untuk kemajuan negaranya dengan saling memahami, membantu, menolong sesama, bukan berantem atau saling adu kebenaran, padahal sama-sama rakyat Indonesianya. Sungguh acara yang sangat berkesan dan ngena banget dari Pak Jokowi ini, dan sasarannya sangat tepat untuk menyebarkan maksud yang diinginkan oleh Pak Jokowi melalui komunitas-komunitas penggiat sosial media ini. :) 

Acara pun selesai, gue bareng teman-teman FBS sempat menunggu kepulangan Pak Jokowi, berharap juga bisa ketemu beliau lagi. Waktu acara di hall selesai dan gue bisa bersalaman langsung dengan beliau aja gue udah kayak mau mimisan tiga galon, gimana bisa ketemu berpapasan lagi ya, kan. Nggak butuh waktu lama, pasukan Paspampres pun sudah menyiapkan barisan untuk mengiringi Pak Jokowi keluar dari hotel dan suasana kembali heboh ketika Pak Jokowi muncul. Gue pun dengan heroik berusaha buat bisa foto sama Pak Jokowi, kapan lagi gue bisa ketemu sama beliau kan? Makanya gue rasa perlu lah untuk mengabadikan momen pertemuan ini dengan foto bareng beliau. Agak susah dapetnya, tapi karena sudah pengalaman srudak-sruduk kalo minta foto sama Denny Sumargo atau Tulus, jadi gue nggak mendapatkan kesulitan yang berarti ketika minta foto sama beliau, dan Puji Tuhan dapet! Ahay! Denny Sumargo sama Tulus sementara gue lupakan dululah karena Pak Jokowi yang ululu uwuwu inih. Hehehe. 

I lop yu pul bapakeeeee~~

Setidaknya acara malam itu semakin membuat gue terus belajar untuk bisa menebarkan segala hal yang positif di semua akun sosial media gue. Lebih baik menjadi orang yang berguna dan bermanfaat ya kan daripada jadi biang kerok apalagi biang masalah. Gue mau mengikuti segala himbauan yang dikatakan Pak Jokowi Senin malam itu. Gue sungguh berterima kasih untuk teman-teman FBS, khususnya Mas Asmari karena diperbolehkan mengikuti acara yang keren ini. Dan terima kasih juga untuk Pak Jokowi yang bersedia mengadakan acara seperti ini untuk menyadarkan kami semua bahwa kesatuan dan persatuan NKRI itu adalah harga mati. Semoga ke depannya apapun yang gue kerjakan bisa bermanfaat bagi orang banyak, ya. Amin....

Forum Bloger Semarang full team! I'm glad to be a part of them. Uwuwuwu~

NB: Cerita ini juga sudah ditulis oleh beberapa teman-teman FBS dan bisa dibaca di blog dotsemarang.blogspot.co.id, ada juga yang bikin vlog-nya lhoooo, nih coba tonton aja, ya, supaya nggak penasaran seperti apa acaranya. Ada muke capek gue yang nungguin Bapake selama 2 jam, lumayanlah, eksis di vlog orang. Muahaha.

Gue cukupkan postingan gue di sini, comment box terbuka buat siapapun yang ingin berkomentar atau berpendapat, ya! 

Thank you for reading! And Godblessya all! 

Pictures by: My document & FBS' documents.