Terima Kasih tvOne!

Tepat pada tanggal 27 Februari 2015 yang lalu, kegiatan magang kerja gue selama 6 bulan di divisi News Investigation tvOne akhirnya selesai. Nggak kerasa waktu berjalan begitu cepet aja padahal gue ngerasanya masih baru sebulan magang di sana. Tau-tau udah selesai aja dan harus meninggalkan Jakarta buat ngelanjutin kuliah lagi di Semarang. :')

Yang pasti, gue bersyukur banget bisa magang di tvOne. Bisa magang di pekerjaan yang udah menjadi cita-cita dan impian gue dari dulu, walaupun nggak sesuai sama jurusan kuliah gue sekarang ini. Bener-bener bersyukur 6 bulan gue habiskan bersama mereka. Bersyukur banget karena banyak pelajaran, ilmu, pengalaman, dan temen baru yang gue dapet dari magang di tvOne ini. Gue diizinkan Tuhan untuk merasakan bekerja di bidang yang udah menjadi passion gue dari dulu.

Seperti yang gue bilang di atas, di tvOne gue mendapatkan banyak hal positif yang membuat hidup gue jadi lebih baik lagi. Gue teramat sangat seneng bisa magang di tvOne, gue nyaman dengan pekerjaan yang boleh gue rasakan saat magang, gue nyaman dengan lingkungan kerja gue yang menyenangkan, teman-teman dan atasan yang hangat kayak keluarga. Seneng banget bisa ikut liputan ke sana ke mari. Bertemu dengan orang-orang penting, berkunjung ke gedung-gedung pemerintahan yang mungkin orang umum tidak bisa kunjungi. Yaa, walaupun sebenernya bisa magang di tvOne itu karena bantuan dari kakak cowok gue yang juga reporter tvOne, setidaknya ini sudah menjadi sebuah batu loncatan untuk gue mengejar dan mencapai cita-cita gue nantinya. :)

Di tvOne, khususnya di divisi News Investigation gue bertemu rekan-rekan kerja yang menyenangkan. Semuanya, nggak terkecuali. Ya memang mungkin gue klop banget cuma sama beberapa reporter, produser senior, tapi semua rekan di News Investigation ini semuanya baik dan welcome sama gue. Bukan karena gue adek dari salah satu reporter News Investigation ya. Tapi karena mereka semua memang murni baik-baik orangnya, gue enggak di-bully sama sekali di sini, malah dikasih banyak ilmu sama mereka-mereka semuanya. Nggak seperti yang gue bayangkan sebelumnya. Awal magang gue selalu berpikiran bahwa rekan-rekan kerjanya kakak gue itu orangnya killer-killer bin nyeremin. Gue udah ketakutan duluan sebelom magang, takut diremehin, takut di-bully, takut dianggep anak kecil mengganggu, dan ketakutan-ketakutan lainnya. Dan setelah magang, bayangan jelek tentang mereka langsung buyar, ternyata gue salah. Mereka semua baik dan hangat sama gue, ramah dan menyenangkan. Dan yang paling menyenangkan adalah, mereka semua adalah orang-orang yang nggak pelit ilmu dan suka sharing apa pun, suka nongkrong bareng, suka ngobrolin banyak hal sampe tengah malem.

Inget banget waktu pertama kali gue diajak kakak gue ke kantor tvOne untuk yang pertama kalinya. Betapa cengo dan kagumnya gue melihat secara langsung kantor dari salah satu channel televisi nasional. Iya, gue lumayan norak waktu pertama kali menginjakkan kaki di kantor tvOne. Kantor yang mungkin dulu cuma bisa gue lihat sedikit atau seklias dari televisi gue, sekarang bisa gue lihat dengan mata kepala gue sendiri. Betapa keren dan megahnya kantor tvOne yang gue lihat saat itu. Gue kagum, gue bangga sama diri gue sendiri bisa berada di kantor tvOne, gue seneng, dan tentunya saat itu gue nggak sabar buat mulai magang kerja gue, walaupun waktu itu masih menyimpan ketakutan-ketakutan yang gue sebut di atas. Tapi yang namanya excited itu nggak bisa disimpen, ditahan, dan dipendem. Gue seneng banget pokoknya waktu itu, :D

Di divisi News Investigation ini gue bertemu, berkenalan, dan bekerja sama dengan, Pak Aryo Widiardi, selaku General Manager News Investigation, kalo ada yang suka nonton berita di tvOne mungkin nggak asing sama nama ini, karena beliau adalah salah satu News Anchor yang ngehits di tvOne. Bang Esu a.k.a Eko Subiyakto selaku Eksecutive Producer, dan pembimbing magang gue yang super duper baik tapi juga pelupa akut (hehe peace Bang Esu :p), Bang Denny, Bang Riki Dhanu, Bang Geigy selaku producer, Bang Anton, Bang Lukman, Mas Guswhy a.k.a Agustinus Wahyu, selaku assistant producer, Mas Leo (kakak gue sendiri), Bang Egi, Bang Didi, Mas Adi Wijaya, Bang Ardin, Bang Eri,  Mbak Pandan, Mbak Dwi, Mbak Muthia, selaku para reporter, Bang Adi Kayu, Bang Gunpri a.k.a Gunawan Priyo, Bang Agung Kiwil, Bang Handono, Bang Yunius, Bang Dona, selaku camera person, lalu Bang Mechan, Bang Andri, Bang Yanuar, selaku editor. Dan, ya mereka semua inilah orang-orang keren yang berada di balik layar dari tayangan Sorotan Kasus, Menyingkap Tabir, dan Telusur, gaes.

VivaOne Newsroom Studio. Difoto sama kakak gue setelah nongkrong bareng rekan-rekan di kantor :D

Tempat kerja News Investigation Team.

Inget banget juga saat pertama kali ID Card magang gue jadi. Gue merasa ini ID Card magang paling keren dari beberapa tempat magang yang udah pernah gue tempati. Gue merasa awesome banget begitu melihat ID Card magang gue ini. 

Praktik Kerja Lapangan, ya. Bukan Pedagang Kaki Lima. :D

Yeaaa, itu kakak gueeehh.

Dan inget juga ketika pertama kali gue akhirnya bener-bener magang, turun ke lapangan untuk liputan dan tendem sama reporter dan campers senior. Betapa bego dan bloonnya gue saat itu karena gue baru tahu kerja reporter itu seperti ini, apalagi gue enggak punya ilmu dasar tentang jurnalistik. Gue hanya suka membaca beberapa hal tentang jurnalistik, itu pun hanya sedikit. Jadi gue bener-bener belajar dari 0, bener-bener nggak tahu apa-apa. Seperti yang gue bilang di atas, rekan-rekan kerja gue ini nggak pada pelit ilmu, jadi ketika gue cerewet bertanya-tanya tentang jurnalistik, mereka dengan senang hati akan menjawab dan mengajari gue banyak hal. Liputan pertama gue waktu itu adalah mengikuti Dinas Perhubungan merazia kendaraan-kendaraan yang parkir di sembarang tempat dan itu seru banget menurut gue! Bener-bener seru dan bikin gue ketagihan buat liputan lagi, lagi, dan lagi. Dan dari magang di tvOne inilah, gue semakin mantep, bahwa kerja di dunia pertelevisian, sebagai reporter salah satunya, adalah bener-bener passion gue, ini impian gue, cita-cita gue. Ini yang udah gue harapkan dari dulu dan akhirnya terwujud walaupun waktu itu gue baru magang. Setidaknya gue udah merasakan gimana rasanya kerja di dunia pertelevisian, gimana rasanya kerja menjadi seorang reporter. Gue yakin pekerjaan ini adalah passion gue karena, secapek apa pun gue bekerja, sebanyak apa pun kerjaan yang dikasih reporter gue, gue mengerjakan semuanya dengan hati yang senang, gue bener-bener jarang mengeluh saat gue magang di tvOne. Beda sama tempat magang yang dulu pernah gue lalui, mau magang aja males-malesan, banyak ngeluhnya, banyak alesannya. Sedangkan di tvOne? Pekerjaan apapun, sebanyak apapun, selarut apapun gue pulangnya, hati gue tetep seneng mengerjakan semuanya, hati gue ikhlas, gue nggak banyak mengeluh, yang ada bawaannya seneng terus bekerja di tvOne. Dan gue merasa gue enggak kerja, tapi gue kayak bermain di bidang yang gue sukai. Dan gue tersadar, ah, begini ya rasanya bekerja di bidang yang sesuai dengan passion kita. Amat sangat menyenangkan, gaes. :))

Semakin lama, gue semakin paham pola bekerjanya reporter tvOne khususnya di divisi gue ini. Semakin mengerti lingkungan kerja tvOne yang ternyata semakin membuat gue nyaman. Semakin deket sama rekan-rekan kerja di divisi gue ini. Dan di antara semuanya itu, gue paling deket sama yang namanya Bang Egi dan Bang Anton. Yaa karena mereka memang teman terdekat, sahabat kakak gue di kantor, jadi mereka berdua pun menganggap gue ini adeknya mereka sendiri. Bahkan, ketika kakak gue sendiri sibuk dengan pekerjaannya yang sering ke luar kota, mereka berdua inilah yang menjaga gue, menemani gue, ngajak gue makan bareng, tempat gue curhat, cerita kalo ada yang kurang berkenan di kantor, atau kadang malah curhat tentang masalah pribadi, kalo ini biasanya sama Bang Egi sih. Huahahaha. Mereka berdua udah kayak kakak kandung gue sendiri, bener-bener ngejagain gue layaknya gue adek kandungnya mereka. Jadi nggak heran kalo mereka berdualah yang paling gue kangenin ketika magang kerja gue udah kelar. :)) 

Selain rekan-rekan kerja di divisi News Investigation, gue juga mendapat temen-temen baru dari JDP 3 tvOne 2014 (Journalist Development Program), 29 orang yang tergabung dalam program khusus perekrutan jurnalis tvOne dan viva.co.id. Dan di antara 29 orang itu, gue deket banget sama salah satunya, namanya Mbak Mitra yang dari awal gue magang sampe gue kelar, ke mana-mana selalu sama dia, bahkan kami sudah saling curhat, saling membantu, saling mendoakan. Ya, Mbak Mitra menjadi temen, kakak, sahabat gue di tvOne dan Puji Tuhan sampe sekarang masih saling komunikasi, saling menanyakan kabar. Entahlah apa yang bisa membuat gue sama Mbak Mitra klop dan deket, mungkin karena kita mempunyai banyak kesamaan kali yaa, jadi yaudah jadi deket dan mengalir begitu aja deh. Heuheu. Selain Mbak Mitra, gue juga dapet temen yang sesama anak magang. Yaitu Syifa dan Ayu, anak SMK yang bawelnya minta ampun kalo udah ketemu lalu Putri dan Kareem, anak komunikasi UNPAD semester 8. Sekali lagi, Puji Tuhan sampe sekarang masih komunikasi sama mereka semua, temen-temen baru gue. Untuk Syifa dan Ayu, kita lumayan lama kenal, selama 2 bulan kita bareng terus dan pada akhirnya mereka duluan yang selesai. Sedangkan Putri dan Kareem, mereka baru masuk magang ketika masa magang gue tinggal seminggu doang. Huahaha. Tapi gue amat sangat bersyukur bisa mengenal mereka semua. :'))

tvOne syariah~

:))

Kangen eh. :'))

JDP-Anak Magang :D

:)))

Perpisahan Syifa dan Ayu :)

Sister, best friend, good listener, good story teller. :'D

Orang-orangnya menyenangkan, pekerjaannya juga menyenangkan. Dari semua reporter yang ada, semuanya udah gue ikutin buat tendem. Hahaha. Nggak ada yang belom gue ikutin. Semuanya menyenangkan dan mempunyai gayanya masing-masing. Dan kalo boleh jujur gue klop kalo kerja bareng reporter cowok. Menurut gue kerja mereka lebih cepet dan tentunya lebih gokil bin sarap kalo lagi nyantai. Banyak pelajaran dan ilmu yang gue dapet dari mereka, banyak cerita juga tentang media Indonesia yang gue dapet dari mereka, banyak sejarah tvOne juga yang gue denger, yang mungkin nggak kebanyakan orang tahu, dan tentunya banyak juga rahasia-rahasia mereka yang gue simpen. Muahahaha.

Udah banyak liputan yang gue ikutin, dari liputan tentang Norman Camarru yang beralih jadi tukang bubur, kecelakaan Hotman Paris Hutapea, Virus Ebola yang waktu itu lagi ngehits, pembunuhan Duren Sawit, Kasus penutupan Sea World, pembunuhan Duren Sawit, pembunuhan balita di Bekasi, kakek bertelur, ibu dituntut anaknya 1 milyar, miras oplosan di Sumedang, kasus sengketa hotel di Bandung, begal motor di Depok, uang palsu dalam bentuk euro, penangkapan pengedar sabu 840 kg, penangkapan pengedar sabu 6 kg, hukuman mati terdakwa Bali Nine, pohon tumbang di Bogor, dan beberapa liputan lainnya yang gue enggak inget karena saking banyaknya *duileeee*. Dan semuanya itu seruuuuu, nggak ada liputan yang nggak seru, gaes. Pasti ada cerita di balik liputan. Entah itu reporternya yang suka telat, kehabisan mobil kantor, narasumbernya resek, jalanan macet nauzubillah, lokasi liputan 404.not.found, berangkat liputan pagi, pulang tengah malem, dan banyak hal yang lainnya lagi yang udah menjadi cerita dan kenangan buat gue. Semuanya menyenangkan walaupun terkadang ada yang bikin bete, kesel, sebel, tapi sekali lagi, karena ini passion gue, gue melakukan semuanya dengan senang hati dan selow-selooow. Huehehe.

Uyeeaaah!

Heuheu :D

Liputan sama kakak! :*

Press release di Soekarno Hatta!

Kerjaan gue selain ikut tendem liputan adalah, request-in reporter mobil kantor untuk jalan liputan, kalo udah request pasti juga jangan lupa disuruh buat cek, udah ada apa belom mobilnya. Terus, kalo liputan udah selesai, disuruh langsung mindahin video dari video card ke komputer kantor atau hard disk pribadinya para reporter, yang di mana kalo gue mindahin video gue harus pinjem card reader dulu di bagian ingest tvOne. Kadang juga disuruh nyari-nyari, milih-milih gambar di library tvOne, dan kerjaan yang paling epik dan para reporter selalu ngantre adalah time code dan verbatim video. Dua kerjaan itu tuh yang paling sering disuruh sama reporter-reporter senior, untungnya mereka kalo nyuruh selalu ada vitamin cemilan dan makan buat gue. Huahaha. Tau aja kalo gue makannya banyak.

Time code dan verbatim video itu kerjaannya semacam transkrip semua omongannya narasumber ke dalam kalimat. Dan mereka para reporter itu kadang nggak kira-kira kasih kerjaan ini. Huahahaha. Sehari gue kadang dikasih 3-6 video buat di-time code atau di-verbatim yang masing-masing videonya berdurasi 8 menit. Capek juga lho gaes dengerin orang ngoceh dan ngemeng mulu selama 8 menit, apalagi kalo narasumbernya suka ngulang-ngulangin penjelasannya. Barbie kan lelah, Barbie kan kupingnya panas. Hufth. Dan karena gue ngetiknya cepet, itulah yang menjadi alesan para reporter suka nyuruh gue time code atau verbatim. Kalo gue sih seneng-seneng aja dapet kerjaan kayak gitu, apalagi kalo lagi nggak ada liputan, ditambah reporternya kasih gue asupan vitamin cemilan dan makan. Itu udah sedap banget dah pokoknya. Huahaha. Itu bonusnya sih, tapi yang keuntungan yang paling utama itu adalah, dari 2 pekerjaan ini, ilmu gue jadi nambah, gue jadi semakin tahu informasi yang terjadi di masyarakat dari sumbernya langsung, gue jadi makin kritis, gue jadi makin ngerti modus-modus kejahatan yang ada, dan semakn-semakin yang lain yang menambah ilmu buat otak gue, Huehehe,

News Investigation! :)

Komputer kantor yang paling sering gue pake. Saksi bisu gue di tvOne. :')

Yang pasti, magang di tvOne itu super duper amat sangat menyenangkan. Lingkungan kerja yang menyenangkan, kerjaan yang seru, dapet banyak ilmu, karena semenjak magang di tvOne, gue menjadi kritis dalam melihat suatu masalah, gue jadi update berita, gue jadi makin cerewet, gue yang orangnya udah kepo jadi tambah kepo. Pokoknya banyak hal positif yang gue dapet dari tvOne, banyak hak berguna yang gue dapet dari sini. Dan tentunya nggak bisa gue ceritain semuanya di sini karena terlalu banyak kenangan, cerita, yang udah terukir di tvOne *dih bahasanyaaa*. Kalo gue ceritain takutnya entar malah jadi novel, gaes. Jadi gue ceritain aja garis besarnya gue di tvOne. Dan jelas, tvOne berdampak banget buat kehidupan gue, tvOne mengubahkan gue menjadi lebih baik lagi, tvOne menjadi bagian dari cerita hidup gue, tvOne menyimpan banyak kenangan buat gue. Hiks, jadi kangen tvOne dan orang-orangnya.

Yang pasti, gue pengen banget mengucapkan terima kasih buat semua yang terlibat, pertama pasti mengucapkan terima kasih pada Tuhan Yesus Kristus yang udah ngasih hamba-Nya kesempatan keren kayak gini, tanpa campur tangan-Nya mungkin gue nggak bisa apa-apa, Terima kasih juga buat tvOne yang udah menampung gue jadi anak magangnya di sana selama 6 bulan. Terima kasih juga buat Mbak Sabrina, HCD tvOne yang ngurusin segala keperluan magang gue di sana, terima kasih untuk Pak Aryo Widiardi dan Bang Esu yang udah ngizinin magang di divisinya paling lama sendiri, terima kasih terutama buat Bang Esu yang udah buaek banget sama adeknya Leo ini, terima kasih buat nilai magangnya yang bikin gue ngakak waktu ngeliatnya, saking baiknya beliau, gue dikasih nilai 9 di segala aspek penilaian. Terima kasih buat Mas gue yang udah ngajakin gue magang di tempat kerjanya, yang nggak sungkan adeknya kerja bareng kakaknya, bahkan ngikutin liputannya dia juga, mencukupi segala keperluan gue di Jakarta (dibantu sama kakak cewek gue juga sih), big hug dan muah buat kakak gue deh. Huahaha. Terima kasih juga buat Bang Anton, Bang Egi, dan Mbak Mitra yang udah menjadi sahabat dan kakak selama adek kalian yang unyu ini magang di tvOne, terima kasih udah ngejagain selama ini, terima kasih udah berbagi cerita, curhat, terima kasih sudah terus menemani ke mana pun gue pergi, terima kasih buat kebaikan kalian, terima kasih buat pesan-pesan dan nasehat buat gue sebelum gue pulang Semarang, terima kasih kalian bertiga, sayang kalian semua :). Terima kasih juga buat Bang Didi dan Mbak Dwi yang paling sering gue ikutin liputannya, terima kasih Mbak Pandan buat cerita-cerita fangirl-nya yang seru, terima kasih Mbak Muthia, Mas Adi, Bang Ardin, Bang Geigy, Bang Denny, Bang Riki Dhanu, Bang Eri, buat kebersamaan dan kebaikannya selama gue di tvOne. Terima kasih juga para campers dan editor yang juga sering kasih ilmu. Terima kasih Syifa, Ayu, Putri, dan Kareem yang udah menjadi temen seperjuangan di divisi News Investigation, terima kasih semuaaaaaa, keluarga baru gue, tvOne News Investigation. You are awesome, guys! Gue udah nggak bisa ngomong apa-apa lagi selain terima kasih atas semua yang udah gue alamin dan rasain selama di tvOne. Yang pasti gue bersyukur banget pernah magang di tvOne, pernah menjadi salah satu bagian dari mereka. Bersyukur dan bangga banget! Huh-Hah!

Nilai gue dari Bang Esu! :D

Dan yaa..program magang gue udah selesai dan harus meninggalkan tvOne untuk melanjutkan kuliah gue. Berat banget waktu itu buat ninggalin mereka semua. Tapi yaa, gue harus lulus dulu dan kalo Tuhan mengizinkan, gue mau balik ke tvOne, ngelamar kerja di sana, dan jadi bagian dari mereka yang resmi, sebagai karyawan, bukan sebagai anak magang. Hahaha. Amin dah tahun depan gue lulus dan balik lagi ke tvOne. Amin, amin, amiiiiiinn!

Yaaaah, sekali lagi terima kasih tvOne dan semua yang terlibat, semua yang mengenal gue, semua yang udah membantu gue. Terima kasih banyak, banyak, banyak. Gue terus berharap, semoga suatu saat gue dikasih Tuhan kesempatan untuk bertemu dengan mereka-mereka lagi. Terima kasih Tuhan, untuk kesempatan yang super duper keren ini.

Thank you for everything, guys. I'll miss you, all of you. See ya next chance. Love ya all. :))

Thank you Investigation Team. ILU! :*

Thank you for reading, guys! And Godblessya all! 

Pictures by : My documents.